Sunday, October 23, 2005

KisaH kiTa tLah uSai

Aku bertemu denganmu lagi,, dalam suasana yang berbeda, dalam suasana duka,,
Aku menemukan sosok yang beda pada dirimu,, sosok yang tegar, dewasa,sabar,ikhlas,, sebuah sosok yang menjadi idamanku,,, apalagi setelah melihat bagaimana sayangnya dirimu terhadap keluarga dan bagaimana sayang keluargamu terhadapmu,, benar sosok impianku,,,terlalu munafik kalau saat itu aku tidak menaruh perhatian padamu

malam itu secara tidak sengaja aku bersebelahan dengan ibumu, aku sedikit menyimak perbincangan beliau bersama saudara2mu,,aku menangkap kesan bangga dan sayang dari beliau terhadapmu,, aku berfikir,, kamu memang patut dibanggakan oleh keluargamu,,,
rasa kesal,benci,sebel terhadapmu seakan akan hilang seketika,,,
Selama di rumah duka aku tak habis2nya meminta maaf didalam hatiku,,,
"maafkan aku,aku telah salah menilaimu,,ternyata benar aku memang belum mengenalmu,aku belum memahamimu,,
maafkan aku yang pernah mengatakan kamu "chicken" (hihihi),,maaf,,, ternyata aku mendapati diriku yang lebih "chicken" daripada dirimu,,, maafkan aku,,, "
betapa kecilnya diriku sampai untuk mengucapkan kata maaf dihadapanmu saja aku tak mampu,,,
Kalau saja aku punya keberanian untuk itu,, aku ingin mengatakan juga kalau aku sayang padamu,, ingin rasanya aku memelukmu dan membiarkanmu membagi beban bersamaku,,,

Hingga sampai pada saat itu,,, aku melihat dia,, kekasihmu,,
seakan dibangunkan dari mimpi,, khayalanku hancur,, aku tersadar dan sakit menyelimuti hatiku,,, sambil berkata "sudahlah fet,,, sadar doong,,"
yah,, aku harus terbangun dan sadar terhadap kenyataan,,
dia telah memilikimu sekarang,, bukan bersamaku lagi,,,
timbul kekecewaan dan marah pada diriku yang dulu,, "mengapa aku tidak mempertahankanmu? knapa??"
sempat aku flashback kisah kita yang dulu,,,
andai aku bisa memahamimu,, andai aku bisa mengerti,, andai aku tidak terbawa emosi, andai aku tidak menelponmu,, mungkin kau masih bersamaku,,
tapi yah,, sudahlah,, cukup semua andai-andaiku,,,semua sudah berlalu,, cukuplah itu menjadi cerita manis yang mewarnai hidupku,, aku berterima kasih padamu teman,,
Mungkin banyak yang berfikir kamu sangat beruntung mendapatkan dia,, dulupun aku berpikir
seperti itu,, betapa beruntungnya dirimu mendapatkan kekasih seperti dia,,,
tapi saat ini beda,, yang terpikir olehku sekarang,, "betapa beruntungnya dia mendapatkanmu,,"

kalian benar-benar saling menyayangi,, aku percaya itu,,terlihat dari mata kalian,, aku senang melihatmu bahagia,,,walau itu bukan kebahagiaanku,, tapi aku cukup senang,, hahahha,,, baiknya diriku,,,

Aku teringat apa yang kamu katakan padaku,,, kamu akan menikahinya 3 tahun lagi,,, senang aku mendengarnya,, itu pertanda kamu benar2 serius dengan dia,, tapi aku harus mengakui kalau hatiku sakit,, tapi aku senang melihat kamu bahagia,, bener,, aku ga boong :)

sekarang aku hanya bisa berdoa,, mudah2an dia memang yang terbaik buatmu,, dan percayalah,, aku senang bila kamu bahagia,,,

Kalau saja kamu membaca ini,, mungkin akan sedikit mengurangi dosaku,, karena aku ingin minta maaf atas apa yang telah aku lakukan dan menyakitimu,, maaf yah,,, :)
dan aku janji,, aku ga akan mengganggumu lagi,, aku ga akan ngajak2 kamu deh kalo bqin dosa,, tapi sama sapa lagi yah?? =P >> kidding

satu yang pasti,, aku kecewa pada diriku saat itu,,

btw,ternyata kamu benar,, kakakmu guanteng,, hihihi,,

pernah ku simpan jauh rasa ini
berdua jalani cerita
kau ciptakan mimpiku
jujur ku hanya sesalkan diriku

kau tebalkan mimpiku
namun ku hanya sesalkan diriku
ku harus lepaskanmu
melupakan senyummu

semua tentangmu
tentangku hanya harap
jauh ku jauh mimpiku dengan inginku